Pada umumnya kegiatan snorkeling atau diving dilakukan di kawasan perairan yang kaya akan terumbu karang yang cantik dengan dikelilingi ikan-ikan berwarna-warni.
Namun bagi sebagian orang menyelam di tempat-tempat tertentu yang banyak menyimpan misteri peradaban masa lalu bisa menjadi kegiatan yang mengasyikan dan memberikan pengalaman tersendiri.
Bagi Anda yang gemar menyelam di spot-spot tertentu untuk mengungkap misteri peradaban yang telah tenggelam di dasar laut. Beikut beberapa tempat menarik untuk diselami karena menyimpan reruntuhan bawah laut yang menakjubkan.
Antirhodus, Alexandria, Mesir
Reruntuhan di Antirhodus merupakan bagian dari peradaban Mesir saat berada di bawah pemerintahan Cleopatra yang terkenal. Reruntuhan yang ada di laut ini ditemukan oleh Frack Goddio, Prancis, pada 1600 tahun lalu.
Di reruntuhan ini terdapat pilar-pilar istana dari granit merah berukir huruf yunani, juga sebuah kapal. Ada pula patung Dewi Isis, Dewi Mesir, dan patung Sphinx kecil. Kini, reruntuhan dibiarkan di dasar laut dan menjadi sebuah museum bawah laut.
Port Royal, Jamaika
Pada 1692, sebuah gempa bumi meruntuhkan kota Port Royal dan menenggelamkannya ke dasar laut Karibia. Port Royal yang merupakan kota para bajak laut Karibia ini, kini berada di bawah Pelabuhan Kingston, Jamaika.
Reruntuhan ditemukan tim arekologi pada 1981, beberapa di antaranya masih cukup utuh sehingga dapat diselamatkan. Selain menjadi tujuan wisata, kota bawah laut ini juga masih menjadi bahan studi bagi para ilmuwan yang memelajari asal-usul Karibia pada abad ke-17.
Mabalipuram, India
Di tepi pantai di Mahabalipuram, India, terdapat sebuah kompleks candi Hindu tua yang dipercaya berasal dari Dinasti Palawa pada abad ke-7. Dari 7 buah candi yang ada di kawasan ini enam diantaranya berada di dasar laut.
Kini komplek candi yang berada di dasar laut tersebut menjadi lokasi diving yang menarik, meskipun masih belum ditemukan penyebab tenggelamnya kompleks candi tersebut.
Yonaguni-Jima, Jepang
Reruntuhan ini ditemukan oleh penyelam yang sedang berenang di dekat perairan Taiwan pada 1995. Menurut para ahli, reruntuhan ini adalah sebuah kota kuno yang berusia 8000 tahun. Yonaguni-Jima dipercaya sebagai awal dari peradaban Jepang yang ada hingga saat ini.
Desa yang Hilang, Kanada
Pada 1958, pemerintah Kanada bermaksud membangun sebuah proyek kanal besar yang menghubungkan Samudra Atlantik ke danau-danau besar di Kanada. Namun sayangnya, Kota Osnabruck, Cornwall, dan delapan desa lainnya berada di tengah jalan yang akan dibuat kanal tersebut.
Pemerintah kemudian membeli lahan dan kota-kota tersebut dan memindahkan penduduknya ke tempat lain, kemudian mengairi tempat tersebut sehingga menjadi Kanal St. Lawrence hingga saat ini. Namun, sisa-sisa kota yang ditenggelamkan dengan sengaja tersebut masih dapat terlihat, terutama apabila air surut, kota-kota tersebut tampak seperti pulau yang muncul kembali dari tengah air.
sumber
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar